Basuki: PNS Jangan Main Politik
Sebelum cuti dari jabatannya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berpesan kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk tetap menjaga netralitas. Terlebih tahapan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) serentak sudah dimulai.
Nah saya harap bapak ibu lakukan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing. Jangan main politik ya, nanti repot
"Nah saya harap bapak ibu lakukan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing. Jangan main politik ya, nanti repot," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/10).
Basuki mengatakan, meskipun PNS memiliki hak pilih dalam Pilkada nanti, namun tetap harus menjaga netralitas. Sehingga diharapkan tidak saling mempengaruhi satu sama lainnya.
Plt Gubernur DKI Diperkenalkan kepada SKPD"Karena hak pilih kan urusan bapak ibu, nggak usah ngo
mong ke siapa-siapa gitu loh, nanti jadi repot. Yang penting kerja sama sesuai aturannya," ucapnya.Basuki meminta kepada PNS untuk tetap bekerja seperti biasanya. Karena meski dirinya cuti, namun ada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur yang menggantikannya. Bukan berarti dengan Basuki cuti, maka pemerintahan berhenti.
Hal serupa juga disampaikan oleh Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri, Sumarsono. Netralitas PNS ini juga dipesankan oleh Presiden, Joko Widodo serta Mendagri Tjahjo Kumolo.
"Kalau anda netral akan lebih enak dan nyaman untuk kedepannya. Siapa pun yang terpilih saya tidak peduli, yang penting PNS harus netral," tandasnya.